Rabu, 27 Januari 2016

KISAH INSPIRATIF SAYYIDINA UMAR & SEEKOR BURUNG


Dikisahkan dari Sayyidina Umar. Suatu saat beliau berjalan di gang-gang kota Madinah menjumpai anak kecil yang sedang asyik bermain dengan seekor burung (ushfur/burung greja atau burung masjid, lebih tepatnya) di tangannya. Akhirnya dengan sifat kasih sayang S. Umar terhadap burung tadi, beliau beli dari anak kecil tersebut dan melepaskannya.


Konon pasca wafatnya S. Umar banyak orang yang memimpikan beliau seraya bertanya perihal kondisi S. Umar. Mereka bertanya: Apa yang dikerjakan Tuhanmu kepadamu?. 
Beliau jawab: Tuhanku telah mengampuniku, mengampuni kesalahanku. Kemudian mereka bertanya lagi, dengan apa Tuhanmu mengampunimu... 
dengan kedermawananmukah?. 
Dengan keadilanmukah? 
Atau dengan kezuhudanmukah?. 

Beliau jawab: Kalian yang hidup telah meletakkan mayatku di kuburan, menutupiku dengan tanah dan meninggalkanku seorang diri. Saat itu pula, dua Malaikat yang berwibawa mendatangiku, akal pikiranku melayang terbang, tulang-tulangku bergemetaran karena kewibawaanya, keduanya menggandengku dan mendudukkanku siap-siap akan bertaya kepadaku. Tiba-tiba kudengar suara "Wahai Dua Malaikat, tinggalkan hambaku ini, jangan kau menakut-nakutinya. Sesungguhnya aku telah menyayanginya, telah aku ampuni kesalahannya karena dia pernah memiliki rasa sayang kepada seekor burung di dunia, aku pun menyayanginya di akhirat.

Semoga kita menjadi hamba penyayang kepada makhluk ciptaanNya.. aamiin. 
Kalau bermanfaat silakan share ke teman Anda.
Cerita ini bisa anda lihat di kitab Syarhul Ushfuriyah halaman 2 Karya Syaikh Muhammad bin Abi Bakar Al-Ushfuri

Tidak ada komentar:

PALING PUPULER

KONSEP BERBANGSA DAN BERNEGARA SYEKH MUSTAFA AL-GHALAYAINI

Perihal bengsa sama dengan perihal individu bangsa itu sendiri. Tatkala individu bangsa, setiap satu persatu orang-orannya itu m...