PENOLAK BALA' /BENCANA DARI SYAIKH RIDWAN AL-AZHAR MESIR

1. Allah Swt telah berfirman QS: At-Talaq: 2-3.

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا (2) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا (
3)

Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar (2). Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. (3)".
Takwa pada Allah Swt merupakan perintah Allah Swt pada orang Islam. Dengan bertakwa menjadi sebab turunnya kemudahan dan kesuksesan setelah dilanda kesulitan dan kesempitan.


(2) BERDOA.
Syaikh Ibnu al-Qayyim berkata: doa merupakan obat yang paling ampuh dalam mengusir balak. Doa dapat mengobati dan menolak turunnya balak, bahkan doa dapat mengangkat balak serta mampu meringankanya, tatkala balak itu sudah turun (di muka bumi).


3. PERBANYAK ISTIGHFAR


Allah Swt berfirman QS: Al-Anfal: 33.

وَأَنتَ فِيهِمْ ۚ وَمَا كَانَ ٱللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

"Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampunan".
Istighfar, memohon ampunan pada Allah Swt menjadi benteng, perisai dari siksa dan murka Allah Swt.

4. MELAKSANAKAN SHOLAT

 Baginda Nabi Muhammad Saw telah berwasiat, memberikan wejangan dengan menyegerakan sholat manakala dilanda musibah, dilanda hal-hal yang tak disukainya.
Nabi bersabda: 

 فصلوا حتي يفرج الله عنكم

Maka segeralah kalian menunaikan sholat hingga Allah Swt memberikan kemudahan pada kalian.


5. BERPRASANGKA BAIK

Sebagai umat Islam, kita wajib berbaik sangka pada Allah Swt. Lihatlah, bagaimana kisah Nabi Musa dan kaumnya, saat didapatinya di depan ada lautan, sementara di belakang Firaun dan balatentaranya sedang mengejar-ngejarnya. Kaum Nabi Musa berkata: kita akan ketangkap oleh mereka. Tapi, apa kata Nabi Musa

إن معي ربي

Sesungguhnya Tuhanku bersamaku. Akhirnya, datanglah kemudahan dari Allah pada Nabi Musa berupa Wahyu, QS: Asy-Syuara: 63.

فَأَوْحَيْنَا إِلَى مُوسَى أَنِ اضْرِب بِّعَصَاكَ الْبَحْرَ فَانفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرْقٍ كَالطَّوْدِ الْعَظِيمِ

"Lalu Kami wahyukan kepada Musa: "Pukullah lautan itu dengan tongkatmu". Maka terbelahlah lautan itu dan tiap-tiap belahan adalah seperti gunung yang besar".
Lalu kemudian, Allah Swt menyelamatkan Nabi Musa beserta kaumnya dari Firaun dan balatentaranya. 

Lihatlah, bagaimana Allah Swt mengabulkan doanya Nabi Nuh Alaihissalam, disaat Nabi Nuh merasa dirinya terkalahkan oleh para penentangnya, Nabi Nuh memohon pada Allah Swt agar memberikan pertolongan.

فدعا ربه أني مغلوب فانتصر

“Maka dia mengadu kepada Tuhannya: "bahwasanya aku ini adalah orang yang dikalahkan, oleh sebab itu tolonglah (aku).  

Tidak lama kemudian, Allah Swt mengabulkan doa Nabi Nuh Alaihissalam:

وَحَمَلْنَاهُ عَلَىٰ ذَاتِ أَلْوَاحٍ وَدُسُرٍ

Artinya : “Dan Kami angkut Nuh ke atas (bahtera) yang terbuat dari papan dan paku.


Bagi setiap orang Islam, tatkala ditimpa balak, bencana, malapetaka untuk bersegera memohon pada Allah Swt, berdoa, berprasangka baik, bahwa pertolongan Allah sangat dekat dan pasti datang. Kewajiban kita adalah bertakwa dan berdoa, agar senantiasa apa yang tengah terjadi saat ini Allah ringankan, dan kita memohon ampunan, serta laksanakanlah sholat dua rakaat tengah malam.
Wassalam.
Mohan maaf bila ada kesalahan. Alfaqir hanya sami'na wa atho'na pada Guru Syaikh Ridwan Mesir yang meminta alfaqir untuk menerjemahkannya, meski sebenarnya alfaqir tidak cukup ilmu. Semoga ada manfaatnya. Amiin.

كتبه العالم العلامة الشيخ رضون وترجمه الي اللغة الاندونسيا الفقير عفو ربه تعالى رحمة الله عدني أشموني في جاوة الغربية كونيغان