Dimensi malaikat bukan dimensi manusia yang serba bisa dipanca indra, diraba, dilihat, dirasakan dll.
Dimensi malaikat berada pada alam ghaib yang tak dapat ditembus oleh kecanggihan apapun yang diciptakan manusia. Malaikat berada di dimensi lain yang tak dapat dijangkau alam pikir manusia dan hanya Allah yang tahu hakikat dan esensi malaikat.
Kalau manusia memiliki syahwat nafsu dan akal, makan dan minum, beristri/bersuami dan beranak, namun malaikat tersucikan dari syahwat dan dosa, tidak makan dan minum, tidak berjenis lelaki atau perempuan. Malaikat berbeda dengan dimensi manusia, meski Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah. Namun Malaikat memiliki sayap: dua, tiga, empat bahkan bisa lebih sesuai kehendak Allah. Allah memberikan kemampuan pada Malaikat berwujud dengan beragam wujud yang elok, seperti kejadian malaikat jibril yang datang pada Sayyidah Maryam berwujud manusia.
(Kata "Malaikat" tertulis dalam Al-Qur'an lebih dari tujuh puluh, sementara kata "Malak" (jamak dari kata Malaikat" tertulis tiga belas kali (Lihat: راجع المعجم المفهرس: لألفاظ القرأن الكريم ٦٧٤ لأستاذ محمد فؤاد عبد الباقق )
Aktivis Muda NU & Keluarga Besar Insan Cita Tazkia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar